Kamis, 26 Maret 2015

ETIKA PROFESI



1.      Apa sebenarnya kepakaran seorang sarjana teknik industri ?
 Jawab :
Seorang yang memiliki gelar sarjana pastinya memiliki kepakaran atau keahlian dibidangnya masing-masing. Pembahasan kali ini adalah mengetahui secara lebih detail kepakaran dari seorang sarjana teknik industri. Kepakaran utama yang harus dimiliki Seorang sarjana teknik industri adalah mampu membuat perencanaan, oprasional, mengontrol dan mengoptimalkan proses dalam segala sistem terutama sistem produksi. Kepakaran teknik industri adalah memecahkan masalah yang terkait dalam suatu sistem yang terdapat pada bidang lapangan pekerjaan. Seorang sarjana teknik industri mampu menentukan suatu analisis kelayakan pabrik. Seorang sarja teknik mampu menentukan standar oprational procedure dalam memberikan gambaran prosess kerja yang baik dan benar. Kepakaran yang menguntungkan dari seorang sarja teknik industri adalah dapat memprediksi suatu jumlah permintaan yang akan diproduksi dengan tepat, sehingga perusahaan dapat menghemat biaya produksi. Sebagian besar kepakaran sarjana teknik industri diperoleh berdasarkan ilmu pengetahuan serta wawasan yang berhubungan dengan segala sistem produksi suatu perusahaan.   
2.      Tuliskan Karakter-karakter yang tidak beretika, dalam kehidupan sehari-hari, 5 contoh dan analisis ! Jawab :
Etika adalah merupakan sifat atau prilaku dimiliki seseorang yang cendrung dengan kebaikan. Sifat etika adalah relative, berdasarkan moralitas manusia pada saat berinteraksi dengan orang lain. Dalam kehidupan sehari-hari etika menjadi hal penting untuk diperhatikan karena dapat mencerminkan nilai moral seseorang oleh orang lain, jika etika seseorang tidak baik maka akan berdampak pada penilaian kepada diri seseorang yang tidak baik. Berikut ini beberapa contoh karakter yang tidak beretika dalam kehidupan sehari-hari.
Karakter pertama adalah kotor dengan contoh membuang air liur dihadapan orang lain. Karakter ini cendrung mencerminkan kehidupan seseorang yang tidak suka kebersihan, selain itu dapat mengotori lingkungan hidup disekitarnya. Karakter kedua adalah sombong dengan contoh memperlihatkan harta benda dihadapan orang banyak dengan tujuan mendapatkan pujian, dampaknya akan membuat orang lain iri hati. Karakter ketiga adalah tidak memperdulikan orang lain jika terkena musibah, dampaknya tidak ada rasa empati yang akan didapatkan oleh orang lain, dan tidak dapat menolong dan mendukung sesama jika sedang dalam kesulitan. Karakter Keempat adalah berisik atau membuat kegaduhan saat orang lain berbicara, karakter ini sangat penting untuk dihindari karena orang lain akan merasa tidak dihargai dengan baik. Resikonya tidak dapat berinteraksi atau memberi informasi yang baik kepada orang lain. Karakter kelima adalah mencaci maki orang lain, sifat ini akan berdampak kepada perkelahian jika orang lain tidak bisa menerima. Karakter ini mencerminkan kekasaran yang dimiliki seseorang, tidak suka kedamaian dan tidak memperdulikan perasaan orang lain.    
3.      Tuliskan Aktifitas tidak beretika professional dalam bekerja, 5 contoh dan analisis !
Jawab :
Etika memiliki peranan penting dalam dunia pekerjaan, karena dapat meningkatkan nilai kinerja kerja seseorang sehingga orang lain tidak ragu mengajak untuk bekerja sama dalam pekerjaan. Beberapa contoh aktifitas yang tidak beretika professional dalam pekerjaan.  Datang dan pulang kerja sesuka hati tidak mematuhi peraturan yang dibuat perusahaan demi kepentingan pribadi, merupakan aktifitas yang sangat buruk, dampaknya hanya akan menumpukan tugas kerja yang seharusnya dilakukan dan perusahaan akan bertindak tegas dengan memberhentikan pekerja. Melupakan tanggung jawab kerja dengan bermain game atau tidur saat jam kerja, aktifitas yang sangat tidak disukai pimpinan karena menghambat kinerja kerja sehingga tidak produktif. Membuat metode kerja yang tidak sesuai standart operational procedur , kegiatan ini bertujuan agar pekerjaan cepat selesai dampaknya akan meimbulkan kerusakan komponen bagian lain, karena dilakukan secara terburu-buru dan ceroboh. Meneima suap demi kelancaran karier pekerja, kegiatan ini akan merusak semangat dan kreatifitas pekerja lain karena usahanya tidak dihargai dengan baik. Tentunya pekerja tidak akan memiliki kemampuan yang sesuai dengan jabatan kerja. Melakukan estimasi biaya demi keuntungan pribadi, aktifitas ini akan merugikan perusahaan. Dampaknya akan meningkatkan harga produk yang tidak sesuai dengan biaya produksi, selain itu perusahaan akan kehilangan konsumen karena harga jual produk yang tidak sesuai dengan kemampuan pendapatan seseorang.

Sumber: http://www.academia.edu/9689846/PENTINGNYA_ETIKA_DALAM_KEHIDUPAN_BERMASYARAKAT