statistik
nonparametrik adalah yang berhubungan dengan data yang berbentuk ranking atau
data kualitatif (skala nominal atau ordinal) atau data kuantitatif yang tidak
berdistribusi normal. Oleh karena itu statistik nonparametrik seringkali
disebut dengan statistik bebas distribusi. Pada statistik nonparametrik, kita
akan menguji karakteristik populasi tanpa menggunakan spesifik parameter.
Oleh karena itu statistik uji ini disebut dengan statistik nonparametrik yaitu
akan menguji apakah lokasi populasi berbeda dari pada menguji apakah rata-rata
populasi berbeda. Terdapat 8 cara atau metode penyelesaian statistic non
parametrik, yaitu :
1.
Korelasi
Spearman dan Kendall Tau
2.
Uji
Chi Square
3.
Uji
Wilcoxon
4.
Uji
Mann-Whitney (UTest)
5.
Uji
Kruskal-Wallis (HTest)
6.
Two
Independent Samples Test
7.
Two
Related Samples Test
8.
K
Independent Sample Test
Dari
8 metode tersebut akan dijabarkan 2 penyelesaian statistika nonparametrik
menggunakan metode uji wilcoxon dan uji chisquare.
Pengertian
Pengertian
uji bertanda wilcoxon adalah suatu pengujian yang digunakan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan
antara dua sampel dependen yang berpasangan atau berkaitan dan digunakan sebagai
alternatif pengganti uji Paired Sample T Test jika data tidak berdistribusi
normal. Uji wilcoxon cocok digunakan apabila
kita tidak hanya mengetahui besarnya setiap beda tetapi juga arah harga pengamatan
yang bersangkutan, maka kita dapat menetapkan peringkat untuk masing-masing beda
tersebut. Uji wilcoxon berfungsi untuk
menguji perbedaan antar data berpasangan, menguji komparasi antar 2 pengamatan sebelum
dan sesudah (before after design) dan mengetahui efektivitas suatu perlakuan.
Asumsi Peringkat Bertanda Wilcoxon
Terdapat beberapa asumsi
untuk menggunakan uji peringkat bertanda wilcoxon.
Berikut ini asumsi yang digunakan.
1.
Data untuk analisis
terdiri atas n buah benda atau unit.
2.
Sampel X dan Y
merupakan variabel-variabel yang acak kontinyu (berkelanjutan).
3.
Data hasil pengukuran merupakan
data kuantitatif yang tidak diketahui normalitas distribusinya (data interval).
4.
Berhadapan dengan kasus
sampel yang berhubungan.
Langkah-Langkah
Peringkat Bertanda Wilcoxon
Peringkat bertanda wilcoxon memiliki tahapan-tahapan dalam
melakukan pengujian. Berikut ini langkah-langkahnya.
1.
Menentukan Hipotesis
H0
: tidak terdapat ketahanan antara …… Terhadap……
H1 :
terdapat ketahanan antara…..Terhadap….
2.
Menentukan taraf nyata α dengan T tabelnya.
α = ….
n = ….. Ttabel(α;n) =
….
3.
Menentukan kriteria pengujiannya yaitu
Jika
H1: μ > μ0, maka uji dengan satu sisi gunakan Thitung-
Jika H1
: μ < μ0, maka uji dengan satu sisi gunakan Thitung+
Jika H1
: μ ≠ μ0, maka uji dengan dua sisi.
Pilih
nilai terkecil diantara nilai Thitung+ dan Thitung-
4.
Menentukan nilai uji statistik
5.
Membuat Kesimpulan
Kesimpulan dibuat untuk mengambil keputusan apakah H0 diterima
atau H1 yang diterima.
Pengertian
Uji Chisquare
Derajat
kebebasan atau db untuk nilai-nilai χ 2 tidak tergantung kepada
jumlah individu dalam sampel. Derajat kebebasan itu diperoleh dari kenyataan
beberapa banyaknya kebebasan yang dimiliki dalam menetapkan isi petak-petak
yang diharapkan dalam tabel. Mengerjakan chi-square
terikat oleh suatu syarat, yaitu jumlah frekuensi yang diperoleh harus sama
dengan jumlah frekuensi yang diharapkan, oleh sebab itu tidak mempunyai
kebebasan lagi untuk menetapkan jumlah frekuensi yang diharapkan. Jadi derajat
kebebasan yang dimiliki dalam mengisi petak-petak fh tinggal lagi
satu, yaitu atau kebebasan dalam menetapkan dari jumlah frekuensi. Dalam
estimasi, chi-square digunakan untuk
mengambil kesimpulan dari sampel untuk populasi. Dalam pengetesan hipotesa
menggunakan chi-square untuk menguji
apakah perbedaan frekuensi yang diperoleh dari dua sampel atau lebih. Merupakan
perbedaan frekuensi yang hanya disebabkan oleh kesalahan sampling, merupakan perbedaan yang signifikan. Realibilitas sampel
kecil yaitu resiko kesalahan dalam penyelidikan dengan sampel kecil selalu akan
lebih besar daripada resiko kesalahan dalam penyelidikan dengan sampel besar.
Langkah-Langkah
Pengujian Kebebasan Chi-square
Terdapat
beberapa tahapan langkah dalam melakukan pengujian kebe -basan chi-square. Berikut ini adalah
tahapannya:
1.
Menentukan Hipotesis
H0
: terdapat kebebasan antara …… Terhadap……
H1 :
tidak terdapat kebebasan antara…..Terhadap….
2.
Menentukan taraf nyata α dengan T tabelnya.
α =
df = (k-1)(b-1) =
Sehingga 2 α;df =
3.
Menentukan kriteria pengujiannya yaitu
H0 diterima
apabila 2hitung 2 tabel
H1 diterima
apabila 2hitung 2 tabel
4.
Menghitung nilai uji statistik
Rumus frekuensi harapan
untuk menghitung pada rumus nilai uji statistik :
Frekuensi
harapan =
Menentukan nilai uji
statistiknya sebagai berikut:
2 =
5.
Kesimpulan
Kesimpulan
dibuat untuk mengambil keputusan apakah H0 diterima atau H1 yang
diterima.